Blog Kami

Internal Medicine

Pesimis, Berakhir Manis

Sebut saja dr Vijay (bukan nama sebenarnya). Seorang punjabi yang lahir dan besar di Indonesia. Jangan salah, meskipun setiap hari selalu memakai surban seperti Jarjit Singh, tapi dia Pancasila dan NKRI lho. jarjit-singh Perkenalan kami berawal ketika dr Vijay tiba-tiba WA minta rekomendasi buku apa saja yang pas buat persiapan tes PPDS Interna. Seperti biasa aku jawab, "Idealnya khatam Buku Ajar IPD PAPDI dok. Tapi kalau waktunya mepet bisa dicicil belajar PPK Penatalaksanaan, EIMED Merah dan EIMED Biru." Interaksi terus berlanjut, kita sering diskusi soal dan pembahasan soal interna di Group. Sampai suatu saat aku dapat pesan WA sperti ini

2 Jul 2018
Pesimis, Berakhir Manis

Internal Medicine

Uji Seberapa Greget Kamu Soal Interna

anita 34 tahun datang dengan keluhan demam, diplopia dan kesulitan berbicara sejak 4 hari yang lalu. Pasien adalah ODHA dengan CD4 60 sel/mm3 Hasil tes laboratorium (4 bulan yang lalu) menunjukkan RPR 1:1 FTA-Abs: non reactive IgG CMV: reactive IgG Toxoplasma: non-reactive IgG varicella zoster virus: reactive CT Scan: ring enhancing lession pada lobus parietal kanan dan kiri Diagnosis yang paling mungkin adalah…

26 Jun 2018
Uji Seberapa Greget Kamu Soal Interna

Internal Medicine

Pasien Jantung Berdebar di Puskesmas, Dokter Jaga Ikut Berdebar!

Sekilas judul artikel ini mirip dengan linetoday, ya! Tapi memang pasien dengan jantung berdebar akan membuat jantung dokter jaga berdebar. Tidak hanya karena banyak differential diagnosis, beberapa pasien jantung berdebar juga dapat berakhir fatal jika tidak ditangani dengan tepat. Pendekatan Klinis Pasien dengan Keluhan Jantung Berdebar Berdebar atau palpitasi adalah keluhan subjektif pasien yang merasakan ketidaknyamanan detak jantungnya sendiri. Sensasi ini dapat berupa detak jantung terasa lebih cepat, lebih kuat, maupun tidak beraturan. Berdebar seringkali bukanlah sesuatu yang berbahaya. Dokter jaga perlu waspada jika keluhan berdebar berhubungan dengan gejala-gejala mata berkunang-kunang, sinkop, angina, dan sesak. Berdebar dapat timbul dari kelainan primer jantung, kelainan sekunder yang merupakan respon fisiologis maupun patologis, dan dari faktor psikologis. Keadaan cemas berlebih akan meningkatkan aktivitas saraf otonom sehingga meningkatkan frekuensi, irama, dan kekuatan kontraksi jantung. Hal ini yang kemudian dirasakan sebagai rasa berdebar. Tidak semua berdebar menandakan suatu disritmia jantung, oleh karena itu diperlukan pemeriksaan fisik dan penunjang untuk menemukan bukti objektif adanya gangguan jantung.

23 Jun 2018
Pasien Jantung Berdebar di Puskesmas, Dokter Jaga Ikut Berdebar!

Internal Medicine

Kunci Jawaban dan Pembahasan Quiz Interna

Ini adalah kunci jawaban dan pembahasan soal interna di post sebelumnya Wanita 56 tahun datang dengan keluhan nyeri sendi lutut akibat osteoartritis. Pasien punya riwayat GI Bleeding (ulkus peptikum) 5 tahun yang lalu, sudah sembuh dan saat ini tidak ada tanda perdarahan saluran cerna. Jika anda hendak meresepkan NSAID, profilaksis yang anda pilih adalah… A. Ranitidin B. Sukralfat C. Misoprostol

3 Jun 2018
Kunci Jawaban dan Pembahasan Quiz Interna

Internal Medicine

Uji Seberapa Jago Kamu Soal Interna

Hai dok, berani menguji tantangan dengan mengerjakan Quiz sederhana ini? Waktunya 5 menit… Wanita 56 tahun datang dengan keluhan nyeri sendi lutut akibat osteoartritis. Pasien punya riwayat GI Bleeding (ulkus peptikum) 5 tahun yang lalu, sudah sembuh dan saat ini tidak ada tanda perdarahan saluran cerna. Jika anda hendak meresepkan NSAID, profilaksis yang anda pilih adalah… A. Ranitidin B. Sukralfat C. Misoprostol D. Antasida E. Tramadol

3 Jun 2018
Uji Seberapa Jago Kamu Soal Interna