Blog Kami

Internal Medicine

Diagnosis dan Terapi Kejang di Instalasi Gawat Darurat

Adakah dokter yang tidak pernah mendapatkan pasien kejang? Saya rasa sebagian besar dokter praktek pasti pernah mendapati pasien kejang. Masalahnya, meski yang kejang pasiennya, biasanya yang "lebih takikardia" malahan dokternya. Biar lebih siap menghadapai pasien kejang, yuk simak artikel kutipan dari EIMED PAPDI (Merah) di bawah ini ya, dok^^

5 Jan 2017
Article thumbnail

Internal Medicine

UPDATE on TATALAKSANA TERGIGIT ULAR DI INSTALASI GAWAT DARURAT

Pagutan ular berbisa (Tergigit Ular) merupakan salah satu keadaan yang harus diwaspadai di Indonesia. Pugutan ular berbisa menyebabkan terjadinya sekumpulan gejala seperti nekrosis jaringan, perdarahan, gagal organ sampai kematian. Kasus pagutan ular terutama sering didapatkan dokter di daerah pedesaan. Artikel ini kami sadur dari buku EIMED PAPDI BIRU, hanya ditekankan pada aspek diagnosis dan terapi saja. Untuk sejawat yang ingin memperdalam kemampuan penatalaksanaan pasien tergigit ular, kami rekomendasikan untuk membaca Buku EIMED PAPDI BIRU.

5 Jan 2017
Article thumbnail

Internal Medicine

Diagnosis dan Tatalaksana Obstruksi Usus Halus (Aspek Bedah)

Dari data anamnesis yang baik, seharusnya kita bisa menentukan penyebab obstruksi tinggi: misalnya adhesi usus karena riwayat operasi sebelumnya atau terdapat hernia. Pada pemeriksaan fisik, beberapa tanda khas dapat kita temukan, tergantung tahap perkembangan klinis obstruksi. Gejala umum berupa syok, oligouria, dan gangguan elektrolit. Berdasar pemeriksaan fisik dapat ditemukan gejala meteorismus dan kelebihan cairan di usus. Pemeriksaan auskultasi akan menunjukkan hiperperistaltik (bising usus meningkat). Ketika terjadi serangan kolik, pemeriksaan auskultasi hiperperistaltik akan terdengar jelas sebagai bunyi nada tinggi.

4 Jan 2017
Article thumbnail

Internal Medicine

Panduan Praktik Klinis Luka Bakar

Jika Anda menghirup asap atau pun uap kimia atau bersuhu panas, Anda juga perlu diperiksa secara medis. Menghirup uap panas atau gas bisa menyebabkan paru-paru terluka. Menghirup gas beracun seperti karbonmonoksida bisa mengakibatkan kondisi keracunan. Terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menangani luka bakar sebagai pertolongan pertama. Langkah pertama adalah mendinginkan luka bakar yang terjadi dengan air biasa kira-kira selama 20-30 menit. Pastikan tidak memakai es, air es, krim, atau bahan yang berminyak untuk mendinginkan luka bakar. Es atau pun air es yang diterapkan secara langsung, bisa membuat luka makin parah.

31 Dec 2016
Article thumbnail

Internal Medicine

Diagnosis dan Terapi Sengatan Ubur-Ubur

Musim liburan di akhir tahun biasanya menjadi puncak kedatangan para turis di berbagai tempat destinasi wisata, tidak terkecuali pantai. Pantai di Pulau Bali, Lombok atau banyak daerah kepulauan di Indonesia menjadi destinasi wisata banyak pelancong. Namun, bagi dokter hal ini perlu menjadi perhatian yang tidak dapat diremehken. Salah satunya adalah semakin maraknya aktivitas snorkeling. Salah satu resiko gawat darurat ketika seseorang snorkeling adalah tersengat ubur-ubur (hewan laut golongan Cnidaria) .

29 Dec 2016
Article thumbnail