Kemarin ada sejawat yang konsul kasus ke dr Ardsari Azminingrum, SpKK. Jadi ceritanya dia dapat pasien 70 tahun laki-laki. Dengan keluhan sudah selama 1 tahun, seperti di bawah ini
Berdasar gambar lesi, dr Ardsari mempunyai beberapa Diagnosis Banding Hipopigmentasi post. inflamasi e.c
- Prurigo von hebra
- Psoriasis vulgaris
- Bullous pemphigoid
- Duhring disease
Dr Ardsari selanjutnya menanyakan beberapa pertanyaan untuk menyingkirkan diagnosis banding
-
Bercak putih-putih sebelum nya itu berupa apa? Plentingan/lepuhan (vesikel/bula) atau keropeng (krusta)?
-
Ada riwayat muncul lepuhan?
-
Ada gatal?
-
Lokasi lesi dimana saja?
-
Riwayat atopi?
Dan ini adalah data tambahannya
"Menurut pasien, sebelumnya berupa plentingan gatal, digaruk dan akhirnya seperi itu. Sakit sudah 1 tahun, dan bertambah banyak. Lokasi lesi di ekstremitas kedua kaki dan kedua tangan sampe lengan atas. Badan tidak ada lesi. Riwayat atopi disangkal." Jawaban dari TS
Berdasarkan data tambahan tersebut, dr Ardsari menduga pasien menderita hipopigmentasi post inflamasi ec suspect duhring disease dd prurigo nodularis.
Bagaimana Tindakan Selanjutnya?
Sebelum diagnosis pastinya tegak, kamu bisa kasih topikal antibiotik (natrium fusidat 2%) untuk lesi yang lecet-lecet merah. Untuk kulit yang kering kamu perlu edukasi mandi yang sehat, dan bisa dikasih cream urea 10%.
Kalo dalam perjalanan, muncul lesi kulit seperti papul/vesikel/bula, kemungkinan diagnosanya antara hipopigmentasi post inflamasi ec suspect duhring disease dd prurigo nodularis.
Kalo memang prurigo nodularis (papul kehitaman), kamu masih bisa kasih terapi dengan antihistamin oral, emolien, dan topikal steroid yang poten.
Tapi kalo misal yang muncul vesikel/bula dalam perjalanan selanjutnya, kemungkinan diagnosa-nya ke arah bullous disease (bisa duhring disease atau yang lainnya). Kalau memang bullous disease, sebaiknya kasus ini dirujuk ke SpKK, karena perlu terapi spesialistik.
Tapi, pada kasus ini, diagnosis Prurigo Nodularis atau Duhring Disease belum dapat ditegakkan. Jika memang terpaksa harus membuat diagnosis sementara, maka dapat dibuat diagnosis Hipopigmentasi Post Infalamasi. Untuk kondisi lesi pasien seperti saat ini, masih bisa ditangani dokter umum di puskesmas. Karena kesan kulit kering, maka kamu bisa kasih edukasi mandi yang benar dan pelembab (cream urea 10%).
Semoga Bermanfaat^^
=
Sponsored Content
Kasus kulit sering sulit. Buktinya, kasus kulit adalah kasus no. 2 (setelah Bacaan EKG) yang paling banyak didiskusikan di Group Diskusi Kasus Klinis DokterPost.com
Buku Atlas Kulit dan Kelamin Unair bisa jadi panduan yang bagus untuk membantu kamu diagnosis kasus kulit yang sulit di praktek sehari-hari.
Pesan bisa via SMS/WA YAHYA (0856 0808 3342)
Semoga Bermanfaat^^