17 Sep 2016 • Internal Medicine
Diabetes melitus adalah gangguan metabolik yang ditandai oleh hiperglikemia akibat defek pada kerja insulin (resistensi insulin) dan sekresi insulin atau kedua-duanya.
Keluhan Utama diabetes melitus secara klasik disebut sebagai trias diabetes (polifagi, poliuri, polidipsi). Namun, belakangan lebih disukai untuk menggunakan patokan 3 gejala utama diabetes sebagai polidipsi, poliuria dan penurunan berat badan. Berdasarkan karakteristik keluhan yang muncul pada pasien diabetes melitus dapat dibagi menjadi keluhan khas dan tidak khas.
Keluhan khas:
Keluhan tidak khas DM :
Peyakit diabetes melitus diketahui memiliki faktor presidposisi yang mempunyai resiko lebih besar untuk mengidap:
Kriteria diagnostik DM meliputi
Kriteria gangguan toleransi glukosa:
1.Gaya hidup sehat: pengaturan diet, menjaga berat badan ideal, olah raga teratur (3-4x seminggu @30 menit)
2. Edukasi pasien dan keluarga
3. Obat Anti Diabetes dan compliance-nya
4. Insulin bila diperlukan
5. Cari dan waspadai efek samping obat dan komplikasi DM (akut dan kronik)
Cara Pemberian OHO, terdiri dari:
Contoh Resep
R/ Tab Metformin 500 mg no LX
S 3 dd tab I, p.c.
Pasien diabetes tipe 2 adalah kompetensi 4A berdasarkan SKDI 2012. Sehingga pasien Diabetes melitus tipe 2 (tanpa komplikasi) tidak memiliki indikasi untuk dirujuk ke fasilitas kesehatan tingkat dua. Dokter umum di PPK 1 harus memiliki kompetensi yang cukup untuk melakukan diagnosis dan tatalaksana yang tepat. Pasien diabetes melitus perlu dirujuk ke dokter spesialis penyakit dalam (Sp.PD) jika memenuhi satu atau lebih kriteria di bawah ini:
Semoga Bermanfaat^^
=
Sponsored Content
Sabar ya dok, Buku ini belum rilis. Masih direview Prof. Suharto^^
Buku Bagus, Direview Orang yang Bagus, Dengan Waktu yang Bagus
Perubahan Diagnosis Dengue ICD 11
9 May 2020
Rangkuman Webinar PAPDI 30 April 2020
2 May 2020
Bergabung dengan Dokter Post Untuk Karier Anda 🌟